“ Hari sabtu pagi yang sangat cerah……”
“ brakk……aku buka jendela kamarku ,dan aku sambut pagi ini dengan senyuman….tiba-tiba terdengar suara dari lantai bawah “ Rika…..ayo bangun , udah pagi….n’tar kamu kesiangan lagi…. “ terdengar suara khas bunda , yang memang setiap pagi membangunkan aku…. , mendengar bunda membangunkan aku,aku pun langsung menjawab “ iya bunda ,Rika udah bangun kok , Rika udah mau mandi “ .
Setelah aku sudah siap untuk berangkat ke sekolah dengan seragam sekolah yang rapi,rok sepinggul dengan mak-up yang minimalis menghiasi mukaku yang oriental,dengan potongan rambut segi panjang terurai rapih dan aku merasa tidak ada yang ketinggalan untuk dibawa ke sekolah , aku pun langsung turun kelantai bawah menemui ayah dan bunda yang dari tadi menungguku di lantai bawah . hari ini aku tidak ikut sarapan bersama mereka, karena hari ini aku berangkat kesekolah bersama dengan teman aku , nama nya “ JADIS “ alias JADul abIS , sebenarnya nama aslinya bukab JADIS tapi CLARA tapi gaya nya nyentrik banget makanya dipanggil JADIS…bergegas aku pamitan dengan kedua orang tuaku , setelah itu aku langsung lari keteras untuk menemui Jadis. Terlihat tepat didepan rumahku seorang cewek dengan menggunakan seragam sekolah berlambangkan SMK NEGERI xx BANJARBARU , dengan rok diatas pinggang ,kaya potongan bolot ,ditambah lagi dia memakai kaca mata yang tebal dan ukuran lensa kacamata yang besar hampir sebesar mukanya. Potongan rambut Berkepang dua . duduk di atas kendaraannya yang butut. Yah tidak salah lagi itu adalah Jadis teman ku.
“ Jadis….Jadis….” aku memanggilnya “
“ hai…ayo kita langsung go to school…are you ready ? ” sahut Jadis , “ yes ready “ sahutku lagi… , “ ok , let’s go “ balas Jadis , dan dengan segera Jadis menyalakan motor butut kesayangannya,dan itu adalah warisan kepunyaannya , dengan asap berwarna hitam yang keluar dari knalpot kendaraannya , serta bunyi kendaraan yang bisa bikin kuping bahkan perut kita sakit , langsung melaju dengan lambatnya,kalau di ukur dengan speedometer kecepatannya paling kencang yah kurang lebih 30 km/jam…,tapi..biar butut-butut kayak gitu…kendaraannya jadis juga banyak menolong………!!!!!
“ ahkhhh….akhirnya….nyampe juga di sekolah “ celotehku di parkiran sekolah…aku dan Jadis menuju kekelas dengan percaya dirinya kami berdua berjalan di lorong-lorong kelas tanpa memperdulikan siswa dan siswi yang terlihat sirik kepada kami , maklumlah kami kan cewek=cewek yang langka yang ada di SMK NEGERI xx BANJARBARU ( SMK yang punya keunikan) ha.ha.ha.tidak terasa kami sampai di depan kelas yang dari depan kelas ini terlihat sangat rapi ,bersih dan sangat nyaman di pandang mata.di depan kelas itu juga tertulis “ XI UJP ( Usaha Jasa Pariwisata). Yah inilah kelas kami tercinta , kelas yang paling elit dan fasilitasnya yang paling lengkap di SMK NEGER Ixx BANJARBARU , bahkan mungkin paling lengkap diantara SMK yang ada di Banjarbaru kami pun sangat bangga dengan kelas kami ini . aku dan Jadis pun langsung masuk ke dalam kelas ,aku duduk di kursi dan aku memperhatikan sekeliling kelas. Aku mencari someone , someone itu adalah Riki . Riki adalah orang yang aku suka, aku sayang dan orang yang sangat spesial , tapi aku belum pernah ngomong sama dia ,kalau sebenarnya aku itu suka,cinta,sayang 1000000% ama dia….secara akukan cewek…..tensin donk…!!!
“ huh….!! Ternyata dia belum datang “ celetukku di dalam hati . hanya dia orang yang bisa bikin aku semangat dan bisa di bilang kalau kebahagiaan aku ada di dia . aku melamun , hati aku terasa sakit !! tau gak kenapa ? karena sakitnya mencintai seseorang tetapi itu semua tak terbalas ,alias “ cinta bertepuk sebelah kaki,eits……maksudnya bertepuk sebelah tangan….he.he.he.” . kata orang-orang jatuh cinta itu indah , tapi itu gak berlaku buat aku . buat aku jatuh cinta itu sakit…sakit…banget !!!!! . aku sebenarnya sudah mengetahui sesuatu tentang Riki , Riki sudah tahu perasaan aku sebenarnya ama dia dari teman satu kelasku , tapi aku pura-pura gak tahu aja . Riki yang aku kenal sebelumnya adalah Riki yang pakaiannya selalu rapi ,bersih dan cool . tapi sekarang dia udah banyak berubah…dan yang membuat aku sedih aku juga di kasih tahu teman aku kalau Riki sengaja merubah dirinya menjadi pemalas ,urakan berbeda 360 derajat dari riki sebelumnya itu semua karena aku .dia gak mau kalau aku suka sama dia , alasannya karena dia gak cocok dan gak bisa diharap olehku . betapa hancur dan sakitnya hatiku ketika dia menyampaikan pesan kepada temanku . “ lia , tolong bilangin ama rika ,jangan suka ama aku , aku gak pantes buat dia “ .hiks..hiks..hiks…pokoknya saat itu aku hancur banget…hancur sehancurnya…..!!!!
Teng…teng…teng…,terdengar suara bel sekolah kami yang mirip dengan suara lonceng sapi itu .menyadarkan aku dari lamunan .dan aku perhatikan Riki belum juga datang . aku berharap kalau dia hanya telat makanya dia belum datang , dari pada dia gak masuk sekolah . ibu guru pelajaran matematika pun sudah masuk kedalam kelas kami ,itu tandanya kami akan segera memulai jam pelajaran pertama . tetapi Riki belum juga kelihatan .
“ bu , permisi saya izin ke belakang “ aku meminta izin dengan guru ku…saat aku kebelakang aku merasa ada seseorang yang sedang memperhatikan aku dari belakang . aku pun langssung menolehkan kepalaku kebelakang dan ternyata……RIKI !!!! dia dari tadi memperhatikan aku….wih….aku pun jadi salah tiingkah !!! “ dari kapan Rik ,kamu di situ ? “tanyaku kepada Riki , “ udah dari tadi ka “ jawabnya . terusss…brakk dia memegang pundakku !!! owhh men….what wrongs ? aku berpikir kenapa riki begini ….. dia seakan ingin memelukku….ehh….tapi gak mungkin…..ternyata dia begitu karena ada semut di pundakku….” Tu ada semut nempel di baju kamu …” kata Riki , “ owh..thank’s..” sahut ku dengan nada kecewa …..lebay deh aku….
Bel istirahat berbunyi dan seluruh siswa dan siswi SMK NEGERI xx BANJARBARU keluar dengan gembiranya karena akan mengisi perut mereka dengan berbagai menu makanan yang ada di kantin sekolah yang tercinta . tetapi berbeda dengan ku , aku hanya berdiam diri di dalam kelas . aku malas kekantin ,aku hanya dengerin musik yang ada di MP4 kesayanganku , yang isinya semua lagu mellow !!!hari ini rasanya aku pengen cepet-cepet pulang . tanpa aku sadari Riki duduk di sampingku…gak tahu kenapa seharusnya aku senang tapi aku malah menghindar dari dia .aku takut sakit hati . kelas kosong ,hanya kami berdua yang berada di dalam kelas…..dan tiba-tiba…..” Rika , mau kemana ? “ Tanya Riki padaku…” mau keluar “ jawabku , “ ehmmm….hari ini kamu pulang sekolah bareng ama siapa ? “ Tanya Riki lagi.., “ belum tau “ jawabku lagi…,” ama aku aja yach…” usul Riki . tekk….tanpa berfikir panjang aku langsung “ ok “ …..nah….ini dia bel pulang berbunyi , Riki langsung menghampiri dan menarik tangan ku , “ ayo Rika “ dan akupun pulang dengan Riki….sedangkan Jadis sudah mengerti apa yang sedang terjadi padaku , si Jadis pun langsung mengangguk kepadaku , akupun menjadi lega ,Jadis pun pulang sendiri mengendarai kendaraan bututnya…..tidak seperti hari-hari biasa Jadis pulang sekolah tanpa aku…!!! Di sepanjang jalan aku hanya bisa diam , pokoknya waktu itu aku “ DIAM TANPA KATA “ seperti lagu yang dinyanyikan oleh group band d’masiv yang lagi naik daunnya saat ini . mungkin Riki heran , karena seorang Rika yang dia kenal bukan Rika yang pendiam ,Rika yang dia kenal adalah Rika yang selalu ceria , Rika yang selalu tersenyum .” Rika , kamu kenapa diam aja dari tadi ? “ akhirnya Riki bertanya padaku persis seperti dugaanku tadi , dia pasti heran padaku. “ owh..gak apa-apa…kok…,aku Cuma lagi ada sedikit problem..” jawabku…,Riki pun membalas omonganku lagi , “ speak up donk Rika…, aku bakal jadi pendengar setia deh…” celetuk Riki dengan nada agak bercanda….aku gak menghiraukan Riki berbicara … tiba-tiba Riki menghentikan motornya di bawah sebuah pohon ,aku pun turun dari boncenganku dan duduk di sebuah bangku kecil yang ada di sekitar situ .
Tiba-tiba air mata ku menetes….tik…tik…air mata ku jatuh…biarkan saja air mata itu jatuh , mungkin hanya air mata ini yang dapat mengungkapkan perasaanku saat ini…Riki pun heran melihat itu semua , dan mengeluarkan sebuah saputangan berwarna hitam dan merah dengan motif kotak-kotak,lalu di usapkannya saputangan itu ke pipiku. “ Rika ,ayo ceritakan padaku ada apa sebenarnya ? kenapa kamu menangis ? “ dia bertanya dengan lembut sambil memegang kedua tangan ku . seandainya saja dia tahu aku begini karena dia , semua kebaikan dia dapat membunuhku . seandainya dia tahu kalau umurku tinggal sebentar lagi …
seandainya dia tahu kalau aku mengidap kanker hati…
seandainya dia tahu aku takut berpisah dengan dia .
seandainya dia tahu semua itu……
.jeritku keras-keras di dalam hati…aku ingin selalu bersamanya , aku ingin mengubah dia menjadi seseorang yang lebih baik ,
sebelum aku pergi dan gak akan ketemu ama dia lagi untuk selamanya , karena aku akan pergi jauh ….jauh…sekali. setelah kami terdiam cukup lama , akhirnya aku mengatakan sesuatu “ Riki thank,s yach…ehmmm…aku punya salah ama kamu , jadi aku minta maaf yach…” kemudian Riki membalas 0monganku ‘’ kamu ngomong apa sih ? kayak mau pergi kemana aja..???!!! “ ki ,seandainya kamu tahu aku akan pergi untuk selamanya “ jeritku di dalam hatiku . tiba-tiba hujan turun….terpaksa aku dan Riki berteduh di bawah pohon yang agak rindang…. “
Rika kamu pasti kedinginan , kamu pakai jaket aku aja yach…,kamu kan gak bawa jaket. “ Riki pun memasangkan jaket hitamnya kepadaku…..dan aku pun hanya bisa mengangguk tanpa mengeluarkan sepatah katapun , karena pada saat itu aku sangat kedinginan , setelah sekitar setengah jam kami berteduh ,akhirnya hujan pun mulai reda , meskipun masih sedikit gerimis . aku pun langsung berkata pada Riki , “ ki , kita pulang yuk….kan udah hampir sore , aku takut bunda khawatir kalau aku belum pulang .” mang kamu gak takut sakit ? sekarangkan masih gerimis . “ celetuk Riki , “ iya , tapi aku takut bunda khawatir..” balasku…, “ yaudah kalau gitu , kamu pake helm yach…biar aku gak usah pake helm . “ lagi-lagi Riki membuat hati aku sedih tanpa di sadarinya,perlakuannya terhadapku membuat aku tambah sakit . tidak lama akhirnya kami sudah sampai di depan rumahku . setelah sampai di depan rumahku , aku langsung turun dari boncenganku ,dan berkata pada Riki , “ thank,s yach ki , udah nganter aku pulang , nich jaket kamu “ kataku sambil melepas jaket yang di pinjamkan Riki kepadaku . “ ka , gak usah , pake aja dulu “ ujar Riki . “ tapi ki…” aku belum selesai ngomong ,omonganku terputus karena Riki ngomong , mengalihkan pembicaraanku , “ udah dulu yach ka…aku pulang , permisi..”Riki pun berlalu dari hadapanku .lalu aku pun langsung masuk kedalam rumah .aku lepaskan sepatuku yang agak basah karena terkena cipratan air yang menggenang di jalan Karen hujan .
Aku langsung merebahkan badanku di atas kasur , sambil mengingat kejadian yang baru aku alami . ku pandangi jaket hitam yang di pinjamkan Riki kepadaku….tiba-tiba dadaku mendadak terasa sesak dan nafas ku tergopoh-gopoh ini menandakan penyakitku sedang kumat .betapa sakit yang kurasakan !!! aku merasa ajalku sudah dekat . dengan sekuat tenaga aku lawan rasa sakit ini untuk membuat surat perpisahanku untuk Riki mungkin surat ini adalah surat pertama dan yang terakhirku untuk Riki .
DEAR RIKI….
Riki , thank,s yach atas semuanya ,mungkin waktu kamu baca surat ini aku udah gak ada di dunia ini , aku mau pamit ama kamu . aku akan pergi jauh…jauh banget dan mungkin kita gak akan pernah ketemu lagi .aku pengen ngungkapin sesuatu ama kamu ,mungkin kamu udah tahu itu , tapi aku pengen ngungkapinnya langsung ke kamu meskipun hanya lewat surat ini .sebenarnya selama ini aku suka and sayang banget sama kamu , hanya kamu orang yang aku sayang , hanya kamu yang membuat aku semangat , hanya kamu tujuan aku untuk bertahan hidup lebih lama ,semua itu hanya demi kamu ….demi kamu Riki…,tapi sekarang aku udah gak tahan lagi ,mungkin ini udah waktunya aku pergi , setelah kamu baca surat ini aku sudah tenang di atas sana .
Harapanku , apapun akan aku lakukan demi kebahagiaan kamu .Riki perlu kamu ketahui , kamu adalah cinta pertama dan cinta terkhirku……………….. “ I WILL ALWAYS LOVE YOU “
SALAM SAYANG
RIKA
Aku sedikit lega , karena aku bisa menyelesaikan menulis surat terakhirku dengan semua tenaga yang tersisa di tubuhku ….aku berusaha menggapai jaket Riki yang ada di kasurku .tiba-tiba dadaku tersesak dan aku batuk yang mengeluarkan darah banyak sehingga darah itu jatuh berceceran ke kertas surat yang aku bikin dan darah itu juga mengenai jaket Riki dan lantai kamarku .
Badanku lemas dan tak berdaya .aku merasa INILAH SAAT TERHKIRKU….dengan tenaga yang tersisa…ku ambil foto Riki yang terpajang diatas meja kamarku ….ku peluk erat foto dan jaketnya , dan aku tersenyum ,nafasku terhenti , dengan sedikit berbisik aku ucapkan , I WILL ALWAYS LOVE YOU……………….
SEKIAN
